Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Inilah Wisata Susur Goa dan Sungai Km. 48, Mantewe

Bukit Karst Km. 48, Mantewe.

Mungkin sudah banyak dari traveller Tanah Bumbu yang mengetahui tentang Mantewe khususnya Km. 48, yaitu hanya sekedar pemandangan plasma sawit dengan background hamparan bukit kapurnya, atau hanya sekedar trek gowes bagi para pecinta sepeda.

Jadi asal kalian tau, bahwa di Km. 48 Mantewe bukan hanya itu-itu saja yang bisa dinikmati, apalagi view plasma dengan background bukit kapur tidak akan selamanya ada, karena lambat laun pasti akan tertup oleh perkebunan kelapa sawit yang semakin tinggi dan akan menjadi gelap sama seperti perkebunan kelapa sawit pada umumnya.

Di Km. 48 kita bisa melakukan kegiatan yang lebih menantang, khusus untuk pecinta panjat-memanjat. Bukit-bukit kapur disini sangat bisa untuk dinaiki, namun untuk jalurnya sendiri mungkin harus sedikit eksperimen, tetapi harus tetap memperhatikan keselamatan. Nda lucu kan nekat panjat gunung, tapi pulang-pulang tinggal nama.

Yang paling aman untuk yang hobi masuk-masuk hutan alias trekking yaitu menyusuri sungai yang sekaligus goa yang berada di bawah hamparan perbukitan Km. 48. Goa atau sungai yang dapat disusuri berjarak ratusan meter, lumayan panjang bukan. Berdasarkan pengalaman saya yang sudah dua kali melakukan susur sungai dan goa di Km. 48 bahwa trek yang dilalui sangat bagus dan eksotis, dan sangat bersahabat untuk ditelusuri bahkan bagi pemula sekalipun.

Rute yang pernah saya lalui memakan waktu sekitar 2 jam lah kurang lebihnya. Dan itu pun belum semua goa dan sungai berhasil di susur, karena sudah cukup capek. Yang perlu diperhatikan apabila ingin menyusuri goa dan sungai disini jangan pas ketika airnya sedang meluap, dihawatirkan dapat terjadi hal yang tidak diinginkan, terutama arusnya. Tetapi ada juga traveller yang sudah melakukan susur goa pas ketika air sedang meluap, namun mereka lebih kepada kegiatan water tubing. Sepertinya seru jika water tubing disana, kapan-kapan saya juga ingin mencobanya hehehee...

Jadi apabila air sungainya sedang normal, rata-rata kedalaman airnya sekitar mata kaki sampai dengan paha orang dewasa. Disarankan jika melakukan susur goa dan sungai untuk menggunakan sendal gunung agar lebih mudah untuk berpijak dan lebih ringan.

Bagia kalian traveller Tanah Bumbu wajib hukumnya untuk melakukan susur goa dan sungai di Km. 48, karena kalian akan mendapatkan pengalaman berbeda dari tempat-tempat wisata lainnya yang ada di Tanah Bumbu. Bahkan saya rasa susur goa dan sungai di Kabupaten Tanah Bumbu hanya terdapat di Km. 48 Mantewe. Disamping itu akses untuk menuju ke TPK sangat mudah untuk dijangkau. Untuk lokasi hilir sungai ataupun titik lokasi akhir susur sungai berada di muara goa yang ada di wilayah Mushola Pak Sutat Plasma Km. 48.

Awal start trekking bisa dilakukan dari hulu sungai (area jalan muara ke Goa Ambaring, goa sarang walet milik salah satu masyarakat), atau melalui jalur hilir perkebunan kelapa sawit warga, yang jalan masuknya berada pas di simpang tiga Km. 48. Tetapi jika kalian ingin melakukan river tubing maka jalur yang harus dilalui adalah jalan ke arah goa sarang walet yang merupakan pilihan satu-satunya. Aksesnya masuknya sendiri dapat melalui perkebunan sawit PT. ACL. Ayo tunggu apalagi, atur jadwal kalian untuk travelling menyusuri Goa dan Sungai di bawah Bukit Kapur Km. 48, jangan lupa bawa makanan dan minuman karena pasti akan sangat menguras tenaga.

Berikut video dokumentasi saya bersama tim Explore Tanah Bumbu ketika menyusuri sungai dan goa tersebut.



Posting Komentar untuk "Inilah Wisata Susur Goa dan Sungai Km. 48, Mantewe"