Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Indahnya Pantai Teluk Tamiang Kecamatan Pulau Laut Barat, Kotabaru Kalimantan Selatan



Pada postingan kali ini saya akan bercerita tantang perjalanan ke-2 saya ke Pantai Teluk Tamiang yang berada di Desa Teluk Tamiang Kecamatan Tanjung Selayar Kotabaru Kalimantan Selatan atau posisi persisnya berada di ujung selatan Pulau Kotabaru. Perjalanan kali ini saya hanya sendiri atau solo traveler, karena misi kali ini adalah selain ingin mengeksplor lebih detail lagi area-area yang belum saya sempat datangi sebelumnya, serta misi fotografi untuk menambah stock foto saya. 

Selain fotografi merupakan hobi saya, jalan-jalan ke tempat-tempat wisata juga adalah hobi saya (jika lagi ada dana). Hasil fotografi selain saya gunakan untuk koleksi pribadi saya atau untuk keperluan posting di Instagram, foto-foto tersbut juga saya upload di website marketplace microstock untuk dijual. Untuk lebih jelasnya terkait tentang jualan foto di microstock, maka silakan dibaca postingan saya yang membahas tentang Dunia Microstock.



Setelah menempuh perjalanan beberapa jam dari Batulicin dengan menaiki kendaraan bermotor atau sepeda motor, dan melewati jalan yang penuh liku-liku serta berbatu. Maka sampai jualah saya di tempat tujuan akhir perjalanan saya yaitu di Pantai Teluk Tamiang. Sebenarnya jika kalian mengendarai sepeda motor dengan kecepatan rata-rata, maka kalian bisa mencapai Pantai Teluk Tamiang sekitar 3 jam dari Pelabuhan Ferry Tanjung Serdang. 

Namun karena saya tergolong orang yang tidak begitu berani berkendara dengan kecepatan tinggi dan kebiasaan saya yang sering bersinggah-singgah di tengah perjalanan, sehingga perjalanan saya membutuhkan lebih banyak waktu untuk sampai ke tempat tujuan. Kondisi jalan pada saat itu masih belum banyak perubahan jika dibandingkan dengan ketika saya berangkat pertama kali ke Pantai Teluk Tamiang. Bebatuan masih mendominasi perjalanan setelah melewari Desa Semisir, Walaupun ada beberapa bagian jalan sudah dibeton, tapi sebagian besar masih berbatu dan berkerikil cukup tajam.



Saya sampai di Pantai Teluk Tamiang tepat pada siang hari, pas lagi terik-teriknya cuaca saat itu. Sesampai disana saya langsung menuju salah satu rumah warga yang memang pada kunjungan sebelumnya kami pernah mampir disana untuk memesan makan siang. Sekedar info, di Desa Teluk Tamiang saya belum pernah menemukan warung makan, sehingga makanan dipesan di salah satu rumah warga atau membawa bekal dari rumah. Di rumah tersebut saya menginap untuk satu malam, karena saya berencaana besok siangnya sudah harus kembali ke Batulicin. 

Fyi lagi : disini tidak ada Hotel, Cottage dan penginapan sejenis, namun kita bisa menginap di rumah warga dengan membayar tarif sesuai kesepakatan dengan si pemilik rumah. Seperti yang sudah saya jelaskan diatas, selain menginap kita juga bisa memesan makan siang, makan malam dan makan pagi dengan harga sesuai kesepakatan diawal. Saran saya jika kalian berangkat berombongan, membuat kemah atau camping adalah pilihan yang tepat. Tapi jika perorangan sebaiknya kerjasama dengan pemilik rumah untuk konsumsinya.



Setelah selesai menempatkan barang-barang saya di rumah tempat saya menginap, saya langsung menuju sisi ujung utara Pantai Teluk Tamiang untuk melakukan kegiatan fotografi. Siang itu memang fokus saya adalah kegiatan fotografi dahulu, untuk kegiatan berenang dan snorkeling saya rencanakan besok paginya dari pukul 06.00 s/d 09.00 Wita, untuk menghindari sengatan panas matahari yang sangat terik, Pada kedatangan saya sebelumnya ujung utara belum sempat dikunjungi, namun hanya berfokus berenang dan snorkeling di dekat area dermaga. Di area utara pantai merupakan lokasi yang paling indah viewnya yang terdapat di Pantai Teluk Tamiang.

 Disana kita bisa mendapati hamparan pasir putih yang lebih luas dan tentunya juga air laut yang sangat bening bak air aqua, dan yang paling penting area disana tidak bercampur dengan pemukiman warga. Jadi berenang dan snorkeling adalah kegiatan utama jika berkunjung kesana. Disana selain pantai pasir putih, terdapat juga bebatuan coral yang ukurannya besar-besar. Di pantai itu kita juga bisa mendirikan tenda dan melalukan kegiatan memasak disana, namun sampah bekas makanan harus tetap diperhatikan agar dibuang pada tempatnya.



Selain hamparan pantai berpasir putih, kita juga bisa mengeksplor pada area jalan setapak yang berada di sisi tebing yang tepatnya di bawah pohon-pohon kelapa. Pemandangan pantai dilihat dari sana juga sangat menakjubkan dan selain itu kondisinya teduh dan adem karena sinar matahari tertutup oleh dedaunan pohon kelapa. Kemudian disana juga terdapat tebing tinggi dengan anak tangga yang terbuat dari paving untuk menaikinya, cukup banyak dibutuhkan energi untuk naik hingga ke puncak. 

Namun setalah sampai di puncak bukit itu lelah akan terbalas oleh view atau pemandangan pantai dari atas ketinggian. Dari ketinggian kita dapat melihat perkampungan Desa Teluk Tamiang dan perkampungan lainnya di sepanjang teluk yang terdapat di timur Desa Teluk Tamiang. Hamparan laut biru dan pepohonan kelapa memberikan kombinasi keindahan yang terpampang nyata dari atas sana. 

Saya sangat terkesan dengan pemandangan itu, sehingga saya tidak akan pernah merasa kapok untuk datang berkunjung kembali ke Pantai Teluk Tamiang. Sampai disini dulu tulisan saya, silakan dinikmati foto-foto di postingan ini, fyi jika kalian yang berniat berangkat rombongan kesini. Sebaiknya kalian menggunakan jalur alternatif dengan menyewa perahau nelayan langsung dari Pantai Sungai Danau, Pantai Angsana atau Pantai Pagatan untuk menghemat waktu dan tenaga.







1 komentar untuk "Indahnya Pantai Teluk Tamiang Kecamatan Pulau Laut Barat, Kotabaru Kalimantan Selatan"